The Ghost of Flight 401

The Ghost of Flight 401

The Ghost of Flight 401, sebuah film yang direlease 6 tahun pasca jatuhnya L-1011 milik Eastern Airlines di Florida Everglades. Menceritakan tentang penampakan sosok Flight Engineer yang memang terjadi juga di dunia nyata. Dampak dari pemasangan suku cadang ex-Flight 401 di pesawat L-1011 lainnya. Flight Engineer memang sempat diselamatkan dari reruntuhan, namun meninggal dunia di Rumah Sakit.

Masih membahas tentang Tragedi Eastern Airlines 401 yang jatuh pada tanggal 29 Desember 1972 di sebelah barat Miami International Airport (MIA). Tragedi tersebut mendapat sorotan banyak pihak. Terutama pada jenis pesawat yang digunakan pada malam nahas itu.

Kala itu Lockheed L-1011 Tristar merupakan pesawat HI-Tech paling canggih, menggunakan mode autopilot yang jarang dijumpai pada jenis lainnya. Di L-1011 bisa dilakukan pendaratan melalui mode tersebut. Tentu saja ini meringankan beban pilot.

Namun mengapa pesawat secanggih itu bisa terhempas di rawa Florida Everglades? Nyatanya komunikasi yang buruk dari kru pesawat maupun ground control sedikit banyak mempengaruhi insiden fatal yang makan korban 101 penumpang tewas.

Diketahui para kru di kokpit tersibukkan ketika melihat lampu nose gear tak berfungsi. Merasa khawatir nose gear nggak mau keluar, diupayakan melalui mode refresh hingga Christmas Tree dengan menyalakan semua lampu kokpit tetap saja nggak ngaruh.

Akhirnya Captain Bob Loft memutuskan untuk holding, sambil Flight Engineer Don Repo coba memastikan roda pendaratan bagian depan telah turun dengan sempurna melalui hail hole.

Namun ketika sudah berhasil melihat dan mengkonfirmasikan pada Captain, pesawat udah sangat dekat dengan kawasan Everglades, coba mengembalikan ketinggian namun sudah terlambat. Pesawat pun terhempas di rawa-rawa. Sempat terjadi ledakan hingga badan pesawat pun tercecer di area barat MIA itu.

Captain Bob Loft termasuk korban yang tewas di tempat. Sementara itu Don Repo sedikit bernasib baik dan berhasil dievakuasi ke rumah sakit bersama penumpang lainnya yang masih sadar.

Namun sayangnya karena luka parah ditambah infeksi akibat efek dari kawasan rawa yang bisa memicu infeksi pada luka (istilah medisnya Gas Ganguine), Don Repo tak terselamatkan. Flight Engineer itu menghembuskan napas terakhirnya di rumah sakit. Semua korban tewas jadi 101 penumpang.

The Ghost of Flight 401 Gegara Suku Cadang Dipake Armada L-1011 Lainnya

Terhempasnya Eastern Airlines 401 memang bukan disebabkan masalah teknis. Secara pesawat yang dipake juga masih tergolong baru bahkan Hi-Tech di masanya. Walaupun ada itu masih tergolong kecil yakni sekedar matinya lampu landing gear bagian depan (nose gear).

Memang sih hal itu juga punya kontribusi lantaran kru yang bertugas tersibukkan dengan kerusakan minor itu. Sampai nggak sadar bahwa pesawat telah kehilangan ketinggian dan ketika hendak dikembalikan ke posisi semula sudah sangat terlambat.

Karena human factors khususnya komunikasi lebih berkontribusi, suku cadang Eastern Airlines 401 secara umum masih berfungsi dengan baik hingga digunakan untuk armada L-1011 lainnya.

Namun hal tersebut justru malah menjadi masalah di kemudian hari. Khususnya berkaitan dengan hal-hal beraroma mistis. Pasca kejadian dan didistribusikannya suku cadang ex-Flight 401 memunculkan fenomena tersendiri yang kelak dinamakan The Ghost of Flight 401

The Ghost of Flight 401 adalah penampakan dari kru pesawat yang tewas pada musibah di Everglades. Dalam hal ini yang kerap terlihat ialah Second Officer (Engineer), Don Repo. Tak sedikit kru terutama yang menggunakan L-1011 melihat sendiri penampakan Don Repo. Kabar keberadaan The Ghost of Flight 401 menjadi sangat santer waktu itu. Hingga menimbulkan daya tarik tersendiri.

Dibikin Novel Hingga Film

The Ghost of Flight 401 merupakan ekses dari musibah Eastern Airlines 401 di Florida, 29 Desember 1972. Biasanya penampakan seperti itu disebut-sebut akan muncul bila seseorang mati dengan cara tak wajar. Dom Repo sendiri sempat dievakuasi ke Rumah Sakit namun meninggal di sana ketika menjalani perawatan medis. Dikarenakan luka-lukanya yang parah.

Saat kejadian posisi Repo tengah berada di hail hole untuk memastikan langsung apakah roda pesawat telah turun dengan sempurna atau belum. Bisa jadi posisi tersebutlah yang membuat kematiannya dianggap tak wajar sehingga memunculkan fenomena The Ghost of Flight 401.

Berbagai penampakan di armada L-1011 yang kebagian suku cadang Flight 401 memunculkan Urban Legend hingga dibuatlah sebuah novel yang menceritakan hal tersebut. Dimana nggak lama kemudian, 1978, dibuat film dengan judul The Ghost of Flight 401.

Sedikit Cerita Tentang Film The Ghost of Flight 401

Dalam Film The Ghost of Flight 401 lebih menyoroti sosok seorang Engineer bernama Dom Cimolli yang bekerja untuk maskapai ASA (Atlantic South-east Airlines).

Dikisahkan satu malam Dom Cimolli yang domisili di Miami dinas di pesawat Hi-Tech jenis L-1011 milik ASA. Trip awal menuju New York berlangsung tanpa kendala. Bahkan Cimolli sempat mengabari istrinya, Maria, bahwa dirinya akan tiba di rumah jam 1 pagi.

Namun sayang rencana tinggalah rencana. Takdir pun berkata lain. Pesawat yang ditumpanginya terhempas di Everglades hanya beberapa saat sebelum mendarat di MIA.

Ketika celaka posisi Cimolli sedang berada di hail hole untuk memeriksa lebih lanjut apakah roda pendaratan telah turun sempurna. Namun belum sempat membri konfirmasi kepada Captain, tanpa disadari pesawat telah semakin dekat dengan tanah, kecelakaan pun tak terhindarkan.

Dalam peristiwa yang plot nya mengambil urutan kejadian kecelakaan Eastern Airlines 401 tersebut, Cimolli sempat dievakuasi ke rumah sakit. Namun sayang nyawanya tak tertolong karena luka yang terlalu parah. Engineer tersebut meninggal dunia disisi istrinya yang turut datang ke rumah sakit.

Pihak ASA mengamankan sejumlah suku cadang, perlengkapan, dan peralatan lainnya di sebuah hangar. Rencananya itu akan dialokasikan ke armada L-1011 milik ASA yang lain. Nah di sinilah kisah tentang The Ghost of Flight 401 dimulai. Mula-mula seorang flight attendant melihat penampakan Cimolli yang berseragam lengkap di kursi penumpang yang kosong.

Cerita berlanjut lagi, kali ini Engineer yang meninggalkan seorang istri dan 2 anak itu menampakkan dirinya di Galley tempat menyimpan persediaan makanan dan minuman untuk penumpang.

Nggak cuma di ASA, fenomena The Ghost of Flight 401 juga muncul di L-1011 Trans-Continental, kali ini Dom Cimolli menampakkan dirinya di kursi penumpang sampai membuat shock seorang penumpang paruh baya. Usut punya usut, L-1011 itu ternyata disewa dari ASA dan terpasang suku cadang ex-Flight 401.

The Ghost of Flight 401 menyapa penerbangan internasional ASA menuju Mexico City, bahkan kini memberi peringatan bahwa mesin nomor 1 akan terbakar dan beneran terjadi. Penampakan yang mengagetkan engineer di penerbangan itu. Puncaknya ketika Cimolli duduk di tempat duduk engineer sambil berucap, “Takkan ada lagi kecelakaan L-1011”. Omongan itu bahkan terekam di CVR (Cockpit Voice Recorder).

Hingga akhirnya manajemen dan perwakilan kru ASA mendatangi orang pintar. Lantas mendengar sendiri kesaksian Dom Cimolli tentang jatuhnya Flight 401, Cimolli menyebut roda pendaratan sebetulnya telah keluar dengan sempurna.

Namun tak sempat memberitahukan captain lantaran pesawat sudah terlalu dekat dengan permukaan tanah. Inilah yang membuat arwahnya penasaran hingga munculkan fenomena The Ghost of Flight 401. Dan film pun berakhir di situ.

Kejadian The Ghost of Flight 401 ini jauh sebelum Tragedi Bintaro 1 tanggal 19 Oktober 1987 yang juga banyak memunculkan cerita-cerita mistis. Penampakan para korban yang tewas mengenaskan misalnya. Urban legend ternyata nggak hanya terjadi di Indonesia.

Bahkan di negara adikuasa seperti Amerika Serikat pun masih banyak yang percaya beginian. The Ghost of Flight 401 bisa jadi merupakan bukti akan adanya fenomena mistis di negeri Paman Sam.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *